Prospek kerja agroteknologi dan gajinya

Untuk kamu yang sedang ingin menempuh pendidikan perguruan tinggi jurusan agroteknologi. Kamu pastinya ingin mengetahui apa saja Prospek kerja agroteknologi dan gajinya. Karena kamu ingin mengetahui pekerjaan dan karir apa saja yang bisa dapatkan setelah lulus kuliah di jurusan agroteknologi.

Prospek kerja agroteknologi dan gajinya

Berikut ini ada 5 Prospek kerja agroteknologi dan gajinya yang bisa kamu ketahui, seperti :

1. Peneliti

Prospek kerja agroteknologi dan gajinya pertama ada pekerjaan sebagai seorang peneliti. Lulusan agroteknologi bisa berkarir sebagai peneliti dibidang agroteknologi. Pekerjaan dibidang ini adalah melakukan sebuah riset dan peneltian dibidang gariteknologi yang dimanfaatkan di masyarakat. Untuk gaji dari peneliti di bidang ini bisa mencapai Rp 7 juta per bulan.

2. Akademisi

Setelah lulus kuliah di jurusan agroteknologi, kamu bisa berkarir sebagai akademisi, tetapi kamu harus melanjutkan ke S2 jika ingin mengajar sebagai dosen S1. Jika kamu hanya lulus S1 Agroteknologi maka kamu hanya bisa jadi guru atau pengajar di SMK. Gaji dari pengajar atau akademisi bisa mencapai Rp 5 juta per bulan.

3. Konsultan Pertanian

Selain beberapa pekerjaan di atas, lulusan agroteknologi juga bisa bekerja sebagai Konsultan Pertanian. Tugas dari Konsultan Pertanian adalah memberikan saran dibidang industri pertania. Untuk gaji dari Konsultan Pertanian bisa mencapai Rp 5 juta per bulan.

4. Bekerja Di Sektor Industri

Untuk lulusan dari kuliah jurusan agroteknologi bisa Bekerja Di Sektor Industri. Ada banyak sektor atau industri pertanian yang bisa kamu pilih untuk tempat bekerja. Untuk gaji bekerja di sektor industri pertanian di Indonesia bias mencapai Rp 5 juta per bulan.

5. Pengelola Perkebunan

Prospek kerja agroteknologi selanjutnya adalah sebagai Pengelola Perkebunan. Kamu bisa bekerja sebagai Pengelola Perkebunan dari perkebunan milik sendiri atau milik perusahaan swasta/pemerintah. Untuk gaji dari Pengelola Perkebunan bisa mulai dari Rp 5 juta sampai Rp 7 juta per bulan.